Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menggandeng Desa Sukamaju untuk meningkatkan kesiapsiagaan warga dalam menghadapi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Melalui pelatihan dan sosialisasi yang digelar pada Selasa (4/11/2025), BPBD PALI bertujuan meningkatkan kesadaran dan kemampuan teknis warga dalam menghadapi potensi ancaman Karhutla.
Kepala BPBD Kabupaten PALI, Ir. Ahmad Hidayat, S.T., M.M., yang diwakili oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Jon Faizar, S.Pd., (tautan tidak tersedia), menekankan pentingnya peran aktif masyarakat sebagai garda terdepan dalam pencegahan Karhutla. Pelatihan ini melibatkan 75 personil gabungan dari Desa Sukamaju dan BPBD PALI, dengan fokus pada penanganan Karhutla dan pembentukan Tim Desa Tangguh Bencana.
Jon Faizar menambahkan bahwa tujuan pelatihan ini adalah untuk mewujudkan Desa Mandiri Bencana yang siap siaga menghadapi tantangan bencana. "Harapannya dengan adanya pelatihan ini, desa bisa mandiri dalam menghadapi bencana dan dapat memetakan peta risiko bencana," ujarnya.
Kepala Desa Sukamaju, Rudini, M.Pd., menyambut baik inisiatif BPBD PALI ini. "Kami berterima kasih atas pelatihan ini. Sekarang kami tahu langkah-langkah yang harus diambil secara cepat dan tepat jika melihat adanya asap atau api. Kolaborasi antar warga menjadi kunci utama," tutur Rudini.
BPBD PALI mengimbau seluruh masyarakat untuk terus waspada dan segera melaporkan setiap indikasi Karhutla guna meminimalisir dampak buruk terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. Upaya sosialisasi dan patroli gabungan lintas instansi akan terus dilakukan di seluruh wilayah PALI yang rawan bencana.
