Iklan

Senin, 24 November 2025, November 24, 2025 WIB
Last Updated 2025-11-25T02:30:30Z
NasionalpemerintahanPendidikan

Harumkan Nama Bapenda Prov Sumsel, Derga Karenza Raih Penghargaan Terbaik I Anugrah Inovator 2025



Palembang, -- penganugrahan Inovator Sumatera Selatan (Sumsel) yang di berikan oleh Gubernur Sumsel, acara dilaksanakan di Griya Agung, Jalan Demang Lebar Daun kecamatan Ilir Barat I Kelurahan Lorok Pakjo, Senin (24/11/2025)

Saat memberikan kata sambutan.

Gubernur Sumsel H. Herman Deru menyampaikan,  inovasi inovasi baru yang dilahirkan oleh setiap inovator, ini sangat luar biasa karena para inovator ini telah memberikan subangsinya yang dapat digunakan saat ini.

"Saya mohon izin kepada para inovator untuk mengiklaskan jika inovasinya digunakan untuk kepentingan umum oleh pemerintah provinsi Sumsel, terimakasih atas kesediaan memberikan sumbangsinya dalam bentuk pikiran yang brilian," kata Herman Deru dalam pidatonya.

Ia mengatakan, saat ini banyak orang cerdas, pintar, dan banyak pengalaman, namun belum tentu bisa menjadi inovator yang dapat membuat inovasi inovasi seperti saat ini.

"Selain pintar dan cerdas, kita juga harus memiliki keberanian untuk menciptakan terobosan baru demi kemajuan jaman yang saat ini semakin canggih. Ini juga merupakan tugas kita untuk membimbing generasi (Gen) Z saat ini agar dapat bersaing di era meodern saat ini untuk menciptakan inovasi baru," ungkapnya.


Anugerah Inovator Sumatera Selatan 2025 tidak sekadar seremoni, tetapi bentuk nyata komitmen pemerintah daerah untuk menumbuhkan budaya inovasi lintas sektor. Para peserta dari beragam latar belakang diberi ruang untuk menampilkan gagasan yang dapat memperbaiki layanan publik, meningkatkan efisiensi kerja, serta menciptakan peluang transformasi lebih besar.


“Inovasi adalah jalan menuju masa depan. Selama kita berani, Sumatera Selatan akan selalu punya ruang untuk melahirkan karya hebat,” tutup Gubernur.


Sementara itu, Sekretaris Badan Pendapatan Daerah Sumsel H. Derga Karenza ,SP, MM, mengatakan bahwa ROS dirancang untuk menghadirkan transparansi, akurasi, dan percepatan pelaporan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Jadi sekarang kita tidak perlu lagi cerita tiket sobek atau bolak-balik. Karena emua transaksi langsung tercatat real-time ke laporan PAD,” ungkap Derga saat diwawancarai oleh awak media di kantor bapenda sumsel.

Ia juga menjelaskan, ROS telah memasuki tahap soft launching sejak Desember 2024 dan kini diujicobakan pada delapan lokasi. Dari total 38 objek retribusi, penyediaan perangkat oleh Bank Sumsel Babel masih berlangsung sebelum grand launching digelar bersama Gubernur Sumsel. Inovasi ini turut mendapat dukungan kuat dari Inspektorat, KPK, dan Kemendagri.

"Sekarang ini banyak yg kita lihat, seperti makan bakso keluar struk dulu baru bayar. Masa di objek pemerintah tidak. Dengan ROS ini insyaallah kebocoran bisa ditekan hingga 0%. Kami bekerja keras, tidak autopilot. Ini untuk kemudahan masyarakat dan peningkatan PAD Sumsel, sedangkan Aplikasi ini sendiri tidak ada kelemahannya,” jelas Derga.

Derga juga menambahkan, inovasi ROS ini telah berhasil menembus posisi 8 besar nasional dari 34 provinsi, dan kini tengah bersaing di tingkat nasional.

"Saya berharap semoga di tingkat nasional bisa mengdpatkan hasil yang terbaik dan membawa harum nama Sumsel. Selain itu saat ini usia saya sudah memasuki 40 tahun semoga bisa menjadi kebiasaan sampai akhir, jadi apa yang saya laukan ini untuk memberikan contoh buat anak anakku karena di saat tekanan ekonomi dan tekanan  kalau diusia seperti ini ayahnya mampu bersaing dan menciptakan sebuah inovasi dan berjuang demi mereka," pungkasnya. (Dian p)